Tumbang Lawan Pakistan, Di Mana Posisi Timnas Putri Indonesia pada Klasemen Grup D Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026?
Lunasportdaily– Timnas Putri Indonesia harus menelan kekalahan menyakitkan saat menghadapi Pakistan, sehingga posisi mereka di klasemen Grup D Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026 ikut terdampak. Berikut ulasan lengkapnya—sekitar 600–700 kata—yang mencakup detail pertandingan, klasemen, serta peluang tim ke babak selanjutnya.
Kekalahan 0–2 dari Pakistan
Bertanding pada Rabu malam, 2 Juli 2025, di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Garuda Pertiwi mengalami hari yang cukup berat. Meski sempat dianggap unggul oleh pelatih Satoru Mochizuki, Timnas Putri rupanya gagal mengatasi tekanan Pakistan, hingga akhirnya kalah 0–2. Dua gol yang bersarang ke gawang Indonesia menjegal langkah mereka dalam meraih 6 poin sempurna.
Sebelumnya, pada laga perdana, skuat asuhan Mochizuki sempat menang tipis 1–0 atas Kirgizstan, melalui gol tunggal Isa Guusje Warps. Seiring itu, Chinese Taipei (Taiwan) mencetak kemenangan impresif 8–0 atas Pakistan, menjadi pesaing berat Indonesia di puncak klasemen
Klasemen Sementara Grup D
Setelah dua laga, berikut rangkuman posisi Grup D:
-
Chinese Taipei – 2 laga, 2 menang (mengalahkan Pakistan 8‑0 & Kirgizstan 3‑0), total 6 poin
-
Pakistan – 2 laga, 1 menang (atas Indonesia), 1 kalah, 3 poin
-
Indonesia – 2 laga, 1 menang, 1 kalah, 3 poin
-
Kirgizstan – 2 laga, 2 kalah, 0 poin
Alasan Indonesia turun ke posisi ketiga meskipun sama-sama 3 poin dengan Pakistan dan hanya kalah selisih gol. Pakistan unggul selisih +2 (gol ke Indonesia), sementara selisih gol Indonesia hanya +1
Peluang Lolos dan Laga Penentu
Format kualifikasi ini hanya memperbolehkan satu tim per grup yang lolos ke putaran final Piala Asia Wanita 2026, yang akan digelar di Australia pada Maret 2026
Dengan hanya tim juara yang melaju, berikut rancangan sisa pertandingan:
-
Matchday 3 (Sabtu, 5 Juli 2025):
-
Kirgizstan vs Pakistan
-
Chinese Taipei vs Indonesia
Bagi Indonesia, sisa pertandingannya sangat krusial. Jika ingin tetap bersaing, mereka wajib:
-
Mengalahkan Chinese Taipei, lalu
-
Semoga Kirgizstan mengalahkan Pakistan, agar poin mereka tetap rendah.
Meski hasil favorit kedua tim pesaing tetap di luar kendali, kemenangan penuh terhadap Taiwan adalah kunci—baik untuk poin maupun selisih gol.
-
-
Evaluasi Performa Tim
Kelebihan:
-
Keberhasilan memenangkan laga pertama bukti kekompakan dan motivasi tinggi, terutama meski hanya unggul tipis
-
Tampil sebagai tuan rumah memberi keunggulan kuat di support dan kondisi lapangan.
Kekurangan:
-
Gagal menjaga rebahan gawang—dua gol cepat dari Pakistan menjadi bukti titik lemah pertahanan.
-
Perlunya lebih agresif dalam mencetak gol untuk mengatasi selisih “minus satu gol” yang kini menyulitkan posisi klasemen.
Strategi ke Depan
Pelatih Mochizuki menegaskan bahwa Pakistan “cukup kompetitif” dan Indonesia tidak bisa meremehkan mereka. Namun kami melihat tugas berat terletak pada laga melawan Taiwan. Berikut beberapa catatan strategi:
-
Memperbaiki pertahanan untuk mencegah serangan balik cepat.
-
Meningkatkan produktivitas gol, baik dari tendangan jarak jauh maupun situasi bola mati.
-
Mengoptimalisasi taktik pressing dan transisi, untuk memancing lawan membuat kesalahan.
Kesimpulan dan Rekomendasi
- Posisi saat ini: Indonesia berada di peringkat ketiga Grup D setelah kalah 0–2 dari Pakistan dan sama-sama mengoleksi 3 poin namun kalah produktivitas gol
-
Peluang lolos: Masih terbuka kecil, jika mampu mengalahkan Taiwan dan selisih gol memadai, sambil berharap Kirgizstan menang atas Pakistan.
-
Langkah kritis: Fokus persiapan untuk laga melawan Taiwan pada 5 Juli 2025—ini akan menjadi penentu nasib Indonesia dalam kualifikasi.
Timnas Putri Indonesia masih punya dua laga penting. Yang pertama melawan China Taipei adalah laga hidup mati. Semua elemen diharapkan bersatu: pelatih, pemain, suporter, dan media. Mari dukung penuh, semoga mereka mampu menunjukkan performa terbaik dan mewujudkan impian lolos ke putaran final