Erick Thohir Menunjuk Maruarar Sirait Jadi Ketua Satgas Anti Mafia Sepak Bola
Erick Thohir Mengungkap Alasan Memilih Maruarar Sirait Sebagai Ketua Satgas Anti-Mafia Sepak Bola
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, baru-baru ini mengumumkan pembentukan Satgas Anti-Mafia Sepak Bola dengan Maruarar Sirait sebagai Ketua. Pemilihan Maruarar Sirait sebagai pemimpin Satgas ini didasarkan pada beberapa pertimbangan khusus.
Salah satu alasan utama adalah integritas Maruarar dan kemampuannya dalam membongkar kasus-kasus besar. Maruarar telah memiliki pengalaman yang luas dalam menangani kasus-kasus penting, dan keberhasilannya dalam mengelola kejuaraan Piala Presiden juga menjadi salah satu pertimbangan. Pilihan Maruarar sebagai Ketua Satgas Anti-Mafia Sepak Bola merupakan bentuk kepercayaan pada reputasinya yang kuat di dunia sepak bola Indonesia.
Erick Thohir dan Maruarar Sirait telah bekerja sama dalam memprakarsai ajang Piala Presiden pada tahun 2015, yang menunjukkan pemahaman mereka tentang sepak bola Indonesia. Erick percaya bahwa Maruarar memiliki komitmen yang tinggi terhadap pengembangan sepak bola di Indonesia.
Dalam konferensi pers, Maruarar mengungkapkan bahwa Satgas ini akan bekerja berdasarkan data, fakta, dan audit. Dia juga telah berkoordinasi dengan pihak Kepolisian dan Kejaksaan Agung untuk memastikan keberhasilan Satgas Independen Antimafia Bola.
Kepercayaan yang diberikan oleh Erick kepada Maruarar sangat diapresiasi, dan Maruarar menegaskan bahwa tim Satgas ini akan bekerja dengan sungguh-sungguh tanpa adanya campur tangan atau tekanan dari pihak manapun. Mereka akan menjalankan tugas mereka dengan profesionalisme dan integritas tinggi, menjadikan sepak bola Indonesia lebih bersih dan adil.
Pembentukan Satgas Anti-Mafia Sepak Bola ini mencerminkan komitmen untuk membersihkan sepak bola Indonesia dari praktik-praktik curang dan memastikan integritas dalam olahraga ini.